KELOMPOK 2

PEMATERI : SYAIKHURRIDLO FIRMANSYAH

MODERATOR : MOH. SYAIFUL ANAM

NOTULEN : BUNGA NAHWAFILLAH RACHMAWATI

ANGGOTA :

SITI NUR SYOFIAH

MUTIARA MADINA

RIDHA WIRIDHANI IMLIKHA

ZAHWA NABILAH PASYA

ANNISA’ ZHAFIRAH HAIDAR

AMANDA ELMAYRA MAULIDA

MUHAMMAD DAMANHURI

BALQIS HUMAIRO’

ZAKIYA ALYSSA AZZAHRA

ME GRISELIA KHAIS HARIYONO

ATHA IVANA

MOH. ROFIQI AFNAN

ULUL AZMI TAUFIQUR ROHMAH

HASIL DISKUSI

Bagaimana sekolah dan guru bisa mengatasi tantangan kekurangan literasi digital dan keterbatasan infrastruktur agar pembelajaran berbasis kecerdasan majemuk dan teknologi digital dapat berjalan efektif? Apakah penerapan mata pelajaran seperti Koding dan Kecerdasan Artifisial sudah mampu mengakomodasi keberagaman kecerdasan siswa di era digital saat ini?”

JAWABAN:

Tantangan Literasi Digital dan Infrastruktur

Sekolah dan guru bisa mengatasi tantangan kekurangan literasi digital dan keterbatasan infrastruktur dengan beberapa cara:

1. Pelatihan Guru: Guru perlu dilatih untuk meningkatkan kemampuan literasi digital mereka, sehingga bisa memanfaatkan teknologi digital dalam pembelajaran.

2. Pengembangan Kurikulum: Kurikulum perlu disesuaikan untuk memasukkan materi literasi digital dan kecerdasan majemuk.

3. *Kerjasama dengan Pihak Luar*: Sekolah bisa bekerja sama dengan perusahaan teknologi atau organisasi non-profit untuk mendapatkan akses ke infrastruktur digital yang memadai.

4. Penggunaan Sumber Daya Terbuka: Guru bisa menggunakan sumber daya terbuka seperti aplikasi dan platform pembelajaran online untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Penerapan Mata Pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial

Penerapan mata pelajaran seperti Koding dan Kecerdasan Artifisial sudah merupakan langkah yang tepat untuk mengakomodasi keberagaman kecerdasan siswa di era digital saat ini. Namun, perlu diingat bahwa:

1. Koding dan Kecerdasan Artifisial bukan untuk semua orang: Tidak semua siswa memiliki minat atau bakat di bidang teknologi, sehingga perlu ada pilihan lain yang sesuai dengan minat dan bakat mereka.

2. Perlu Pendekatan yang Holistik: Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial perlu diintegrasikan dengan mata pelajaran lain untuk meningkatkan kemampuan siswa secara holistik.

3. Guru perlu disiapkan: Guru perlu dilatih untuk mengajar Koding dan Kecerdasan Artifisial dengan efektif.

Tips untuk Guru

– Fokus pada proses belajar, bukan hanya hasil akhir.

– Gunakan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

– Berikan kesempatan siswa untuk bereksperimen dan berinovasi.

Leave a Reply